Beauty Traveler

Kondisi pandemi covid 19 saat ini membuat beberapa peluang usaha baru bermunculan. Terutama yang berhubungan dengan makanan, herbal dan dan produk kesehatan. Meskipun di sisi lain ada bisnis perjalanan wisata, resto dan sejenisnya yang mengalami dampak siginifikan karena pandemi. Kondisi pandemi covid yang melanda dunia ini, benar-benar mengubah kebiasaan dan perilaku konsumen. Mereka berpindah dari yang biasanya melakukan pembelian offline, menjadi sangat akrab dan terbiasa melakukan pembelanjaan online. Di mana eranya sudah berpindah menjadi digital service, sehingga hampir semua aktifitas transaksi dan pembelian apapun bisa dilakukan dengan cara online.

Meningkatnya peluang pembelian ini di sisi lain juga membuka sebanyak mungkin kesempatan produk dan jasa dijual dengan cara online. Salah satunya adalah jastip atau jasa titip makanan, fashion dan lainnya yang dulunya hanya dikenal karena rekan yang sedang traveling ke suatu negara. Namun, bagi pemilik bisnis travel agent seperti kami sangat mungkin untuk mengobati kerinduan client akan makanan Jogja dengan peluang jastip ini. Bisnis jastip makanan oleh-oleh Jogja merupakan kesempatan besar untuk dikelola dengan cara profesional. Jastip atau singkatan dari jasa titip adalah sebuah peluang bisnis dengan menjual jasa membelikan pesanan pelanggan di daerah/ kota/negara tertentu. Untuk yang saat ini berdomisili di daerah wisata, bisa sekali membuka peluang jasa titip oleh-oleh dan makanan untuk bisnis di era digital.

Membuka bisnis jasa titip makanan dan oleh-oleh Jogja sangat mungkin dilakukan oleh Jogjakartour.com sebagai travel agent resmi kami di Jogja. Terlebih dengan jumlah pelanggan yang loyal sudah di angka ribuan yang selama ini tetap terhubung dengan kami di kala pandemi. Mungkin, saat itu keterbatasan sdm kami pertimbangan dan dijaganya jarak serta terbatasnya aktifitas sehingga konsep tersebut masih menjadi wacana. Padahal jika dikelola dengan serius, bisnis ini jelas menjanjikan apabila kita mampu menangkap peluang dan melakukan pemasaran dengan kreatif. Terlebih di kala pandemi, orang-orang masih tetap memantau Jogjakarta sebagai destinasi wisata. Sehingga banyak dari mereka ingin tetap kembali ke Jogja suatu saat ketika kondisi sudah mulai kondusif. Paket wisata Jogja dengan destinasi terbaru juga sudah mulai dilirik di Jogjakartour.com untuk dipesan oleh calon wisatawan.

Lantas, berapa keuntungan setiap kali proses jastip ini berjalan? Sebenarnya pemasok atau pemilik toko oleh-oleh akan sangat bisa memberikan harga khusus kepada kita sebagai penjual/ pemilik bisnis jastip. Coba ajukan harga kerjasama agar bisa mendapat selisih harga yang lumayan untuk produk oleh-oleh Jogja seperti halnya bakpia. Selain itu, kita bisa tetapkan jasa tertentu misalnya lima ribu rupiah setiap satu oleh-oleh jastip yang dipesan. Sehingga tinggal dikalikan dengan jumlah tertentu sesuai dengan pesanan pelanggan yang menggunakan jasa jastip kita. Sebagai salah satu strategi, kita bisa tawarkan jasa titip yang murah dengan pembelian tertentu misalnya membeli 5 macam produk oleh-oleh seharusnya membayar jastip dua puluh lima ribu. Namun karena ada paket oleh-oleh, kita bisa buat cukup membayar lima belas atau dua puluh ribu untuk minimal lima oleh-oleh yang dipesan.

Menggiurkan juga akhirnya, jika setiap hari ada lima orang saja yang order produk jastip oleh-oleh Jogja kita. Semuanya tinggal dikalikan dua puluh ribu kali lima pelanggan yakni seratus ribu rupiah per hari. Ini mungkin bisa dikurangi dengan biaya operasional seperti box kardus, selotif, print, dan juga transportasi serta pulsa. Taruh saja misalnya margin bersih per hari di angka delapan puluh ribu rupiah. Delapan puluh ribu rupiah ini dikalikan dua puluh lima hari efektif kerja, anggap saja minggu kita akan libur dari orderan atau pengiriman. Padahal hari minggu adalah justru momentum orang untuk berlibur dan mereka malas memesan oleh-oleh wisata. Sehingga peluang jastip ini bukan hanya untuk mereka yang tinggal di daerah asalnya saja, namun bagi wisatawan yang malas atau tak sempat belanja oleh-oleh.

Oiya mengenai omset tadi, tinggal kalikan saja delapan puluh ribu rupiah dikali dengan dua puluh lima hari totalnya adalah dua juta rupiah. Ini angka minimal atau angka rata-rata dengan pemesanan lima order paket sehari. Wah, ini ide yang lumayan untuk mereka yang sedang mencari peluang bisnis tanpa modal dan domisili di Jogjakarta. Kalau mau pesan jastip oleh-oleh Jogja bisa juga lho coba wa di 082370807979 atau hubungi eksotikastore di instagram ya.. Semoga pandemi segera berlalu dan kita kembali bisa beraktifitas, bekerja, berbisnis dan beribadah dengan normal kembali seperti sedia kala.